Pengertian dasar “ metodologi penelitian “
Ada sejumlah kata yang mewakili pengucapan suatu hal
tertentu yang berkembang dimasyarakat termasuk metode dan metodelogi, lalu mana
yang benar?? Baik saya akan coba mengupasnya, metodologi adalah kata serapan dari
bahasa yunani methods yang berarti cara,
sedangkan tambahan logi
berarti mencerminkan disiplin ilmu, sebagaimana biologi yang mewakili ilmu
tentang makhluk hidup dan alam, sosiologi mewakili ilmu yang mempelajari
tentang social masyarakat, dan lainya, jadi bias kita bedakan kalimat mana yang
ingin kita gunakan, apakah sekedar arti metode atau cara atau ilmu yang
mempelajari cara. Jadi metedologi merupakan ilmu yang mempelajari cara, begitu
singkatnya. Sedangkan penelitian merupakan pendekatan secara sistematis yang menjadi proses dari hasil ilmiah.
Semoga pengertian pribadi saya ini mudah dipahami.
Dengan begini tidak sulit bagi kita untuk menggabungkan pengertian dasar 2 kata tersebut, metedeologi
penelitian adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang bagaimana melakuakn pendekatan
secara sistematis dan ilmiah. Simpel bukan?
Pandangan pribadi mengenai “ metodologi penelitian “
“Tak pernah puas”, benar. Ini merupakan sifat hakiki
manusia yang memang sulit dihindari, setiap manusia pasti memiliki rasa tak
pernah puas, hanya kadarnya saja yang
berbeda. namun benarkah hal seperti ini merupakan sifat buruk, belum tentu
juga, pernahkah anda melihat bagaimana seorang pencuri membunuh korbanya dengan
pistol?? Pun begitu polisi, ia menyelamatkan nyawa manusia dengan pistol.
Kemudian pantaskah kita menghukum pistol karena ia dipakai penjahat?? Jelas
tidak, ia hannya alat. Bukan perkara buruk yang harus dibuang dan tidak
digunakan.
Baiklah, diatas itu hanya sekedar pengantar saya,
bagaimana kita tidak boleh menganggap sebelah mata tentang hal yang dikira
negatif, bahkan kita bisa mengunakanya sebagai sesuatu yang positif, saya
mengajak pembaca sekalian untuk kembali mengakali kekurangan dan menjadikannya
sebagai sebuah kelebihan tersendiri, seperti yang dilakukan para pemain bola
saat melakukan serangan balik, seperti pembalap nascar yang memenangkan
pertandingan dengan “banting stir”.
Sifat alami kita, tidak pernah puas merupakan sifat
positif jika kita mampu mengarahkanya pada jalur yang benar. Apakah kita pernah
berfikir dari mana kemajuan ini dimulai?? Dibalik semua itu ada andil besar yang ikut mengisi
modal kemajuan peradaban manusia, yaitu sifat “tidak puas”, karena rasa yang
selalu tidak puas dan ingin lebih akhirnya munculah sebuah dorongan, gagasan,
pemikiran, dan beberapa aselerasi yang terus membawa kemajuan. Jika tahun 1903
wright bersaudara ( dalam artikel sebelumnya saya memaparkan tntnag penggagas pertama pesawat terbang adalah ilmuwan muslim asal andalus, ibnu firnas. silahkan baca artikel ini) sudah puas dengan berjalan di darat, mungkin pesawat terbang tidak akan
ditemukan waktu itu. Jika tomas alfa Edison puas dengan malam yang gelap maka
ia tidak pernah menemukan bola lampu. Begitulah rasa “tidak puas” mampu
menggebrak peradaban manusia. Jangan berhenti disini dulu dibalik semua
peradaban itu ada yang namanya sebuah proses, dan itulah yang bisa disebut
dengan penelitian. Pendekatan secara ilmiah. Dan ini merupakan salah satu pokok
pembahasan kita. Metedeologi penelitian.
Sebenarnya saya masih ingin berbicara panjang lebar
mengenai metedeologi penelitian karena hal ini juga menjadi salah satu mata
kuliah saya, namun karena ini hanya merupakan sebuah artikel kecil yang diperuntutkan
untuk memenuhi tugas dari dosen maka saya cukupkan sampai disini, semoga
bermanfaat.
Penulis pribadi mohon maaf apabila ada kekurangan
dalam penulisan maupun kajian materi.
0 comments:
Post a Comment